STISHID — Tulisan di bawah ini merupakan Sambutan Ketua STIS pada Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana ke III angkatan ke VII dan VIII di Gedung Serbaguna Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan, 22 Maret 2015
Yang terhormat,
Pimpinan Kepala Daerah Kota Balikpapan atau Yang mewakili,
Pimpinan Kopertais Wilayah XI Kalimantan,
Pimpinan Umum Hidayatullah Se-Indonesia,
Pimpinan Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan,
Pimpinan dan Anggota Senat Akedemik STIS Hidayatullah Balikpapan,
Para sesepuh dan Dewan Pembina Pesantren Hidayatullah Balikpapan,
Rekan-rekan Dosen dan Pegawai administrasi,
Para orang tua wisudawan/wisudawati, Orang Tua Asuh, Donatur dan Pemberi beasiswa serta lembaga mitra STIS yang saya banggakan,
Para Wisudawan yang berbahagia
Assalamualaikum wr. Wb.
Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT bahwa pada pagi yang cerah ini kita semua masih diberikan kesehatan sehingga mampu untuk berkumpul di gedung serbaguna Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah untuk melaksanakan kegiatan sekolah tinggi yang sangat penting dan monumental, yakni rapat senat terbuka untuk wisuda sarjana ke III angkatan ke VII dan VIII.
Salam dan Shalawat senantiasa tercurahkan pada junjungan dan suri tauladan kita Nabi Besar Muhammad SAW.
Para Wisudawan Wisudawati yang saya Banggakan,
Pada pagi ini terlihat dengan jelas senyum memancar dan rona bahagia tergambar jelas dalam wajah-wajah para wisudawan wisudawati. Hal tersebut merupakan perlambang dari rasa syukur kepada Allah Azza Wajalla, karena telah melalui fase perjalanan hidup yang paling menentukan pada diri wisudawan wisudawati.
Proses yang dijalani selama kurang lebih empat tahun di STIS Hidayatullah penuh dengan suka dan duka yang mana hal tersebut membutuhkan kesabaran yang tidak sederhana dan tidak biasa. Karena memang STIS berbeda dengan perguruan tinggi pada umumnya, di mana STIS berbasis pada dunia pesantren dan bersifat boarding school, sehingga proses pengawasan (controlling) berlangsung lebih ketat.
Hal tersebut dilakukan semata-mata untuk melahirkan sarjana yang tidak hanya memiliki wawasan keilmuan syariah atau ilmu ahwal al syakhshiyyah yang kuat, akan tetapi juga mampu menjadi sosok pribadi Muslim dengan karakter Syakhshiyyah Islamiyah yang kental, sehingga mampu menjadi role model atau tauladan yang baik di masyarakat. Sebagaimana dikatakan oleh Ibnu Hazm, bahwa “ilmu adalah kepribadian,” dalam hal ini hakekat daripada ilmu adalah memiliki kepribadian yang islami, (syakhshiyyah Islamiyyah) serta berakhlak mulia.
Yang tidak kalah penting adalah bahwa STIS berusaha memposisikan diri sebagai perguruan tinggi yang memfungsikan diri sepenuhnya pada pelayanan umat. Karenanya sekalipun dengan sumber pendanaan yang terbatas, STIS sejak awal berdirinya berusaha untuk mengakomodir anak-anak bangsa yang ingin melanjutkan kuliah, namun memiliki keterbatasan dana, sehingga dalam hal ini STIS memberikan beasiswa penuh, baik dalam hal SPP, asrama, dan makan sehari-hari.
Satu hal yang menarik kemudian adalah para alumni STIS hidayatullah baik putra maupun putri juga mempercayakan kepada para sesepuh pesantren untuk memilihkan pendamping hidup, yang insya Allah pada hari ahad pekan depan tanggal 29 Maret, di mana sebagian besar wisudawan wisudawati yang di wisuda pada hari ini adalah adalah calon mempelai pada perhelatan pernikahan mobarokah akbar tersebut. Maka wajar saja kalau senyum yang memancar dan rona bahagia para wisudawan wisudawati pada hari ini seolah tak ada habis-habisnya.
Alhamdulillah salah satu prestasi yang menurut saya cukup spektakuler pada acara wisuda kali ini adalah IPK yang dicapai oleh Arsys Musyahadah, yaitu 3,91., Semoga apa yang dicapai ini menjadi pertanda bahwa hasil belajar di STIS Hidayatullah akan semakin baik di masa-masa mendatang…
Selanjutnya kami seluruh sivitas akademika STIS Hidayatullah menghaturkan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya pada Bapak Walikota Balikpapan yang telah membantu dan mendukung STIS Hidayatullah dari sejak berdirinya hingga saat ini, semoga segala budi baik yang telah diberikan selama ini mendapatkan balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT. Kami STIS Hidayatullah terus membuka tangan dengan lebar untuk menerima bantuan dan dukungan dari pemerintah kota Balikpapan, karena STIS hidayatullah punya visi besar untuk menjadi universitas Islam ternama di kota kita tercinta ini….
Selain itu kami seluruh sivitas akademika STIS Hidayatullah menghaturkan penghargaan dan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya pada Ketua Kopertais wilayah XI, Bapak Prof. Fauzi Aseri yang selama ini turut membantu, mendukung serta membimbing kami, sehingga dalam satu dekade terakhir ini dapat turut serta untuk melaksanakan amanat UUD 45, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Kami memohon agar sekiranya dukungan, bantuan dan bimbingan dapat terus berlangsung secara simultan, karena kami kami punya visi besar untuk bisa terus meningkatkan status dari sekolah tinggi, institute, hingga level universitas Islam.
Demikian pula kami seluruh sivitas akademika STIS Hidayatullah menghaturkan penghargaan dan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya pada unsur pimpinan di Hidayatullah, baik itu Pimpinan Umum Hidayatullah, Dewan Pembina dan para sesepuh, dan unsur Yayasan pondok pesantren Hidayatullah, kami mohon untuk terus dibimbing, dibina, diarahkan, dan didoakan agar kami dapat menjalankan amanat perjuangan lembaga ini untuk mewujudkan visi besar ormas Hidayatullah yaitu membangun peradaban Islam.
Akhirnya, tak lupa kami seluruh jajaran pimpinan dan staff, serta para dosen, STIS Hidayatullah menghaturkan permohonan maaf kepada para seluruh wisudawan wisudawati, apabila selama mengenyam pendidikan dan berproses dalam pembinaan mental keislaman di tempat ini, telah menimbulkan ketidaknyamanan dan hal-hal yang kurang berkenan lainnya. Kami memohon maaf apabila kami belum mampu memberikan layanan akademik yang terbaik, dan semoga kekurangan yang ada dapat terus diperbaiki dan ditingkatkan kualitasnya agar STIS Hidayatullah dapat terus berkompetisi dalam kancah dunia pendidikan global.
Kami hanya berpesan, semoga apa yang telah didapatkan di STIS Hidayatullah dapat diaplikasikan di masyarakat, karena sejatinya masyarakat telah menunggu kiprah para wisudawan wisudawati yang hari ini telah resmi menyandang gelar Sarjana Hukum Islam untuk menjadi aktor-aktor pencerahan Islam pada umat. Karenanya semoga para wisudawan wisudawati dapat bertugas di tempat tugas yang telah diamanahkan dengan penuh semangat, karena memenuhi panggilan tugas pada kali ini tentu lebih special, karena tidak hanya berangkat dengan segudang prestasi akademik, akan tetapi berangkat tugas bersama pendamping hidup yang selama ini telah dinanti-nanti, sebagaimana dikatakan oleh salah seorang wisudawan, bahwa tidak hanya pulang membawa ijazah, tapi juga ijab sah.
Semoga yang dicapai pada hari ini adalah langkah awal untuk mencapai kesuksesan hidup yang selanjutnya, dan jangan pernah merasa puas dan kemudian berhenti untuk belajar, sebagaimana pesan Nabi Likulli amalin sirrah, wa likulli sirratin fatrah… karena itu sesungguhnya pendidikan merupakan investasi masa depan dan menjadi modal untuk di dunia sebagai ladang amal shalih kita, agar dapat menjadi bekal bagi kehidupan yang kekal di akhirat kelak, amiin ya rabbal aalamiin.
Semoga kita semua selalu dalam bimbingan hidayah dan naungan ridho dan kasih sayang Allah SWT
Akhirul kalam, billahi taufiq wal hidayah
wassalamualaikum wr. wb.
