Stishid.ac.id – Bekerja sama dengan Yayasan Islam Attanmia, Bekasi, Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Hidayatullah menyalurkan seratus buah Mushaf Waqaf, belum lama ini dan ditulis Kamis, (01/12/2016).
Sedianya Mushaf Wakaf bantuan atau Mushaf Ash-Shahib tersebut dimanfaatkan oleh mahasiswa dan mahasiswi STIS Hidayatullah belajar al-Qur’an di masjid dan asrama mereka.
Qaddarallah, secara bertepatan, bersama Lembaga Pendidikan dan Pengkaderan (LPP) Hidayatullah Balikpapan, STIS secara massif sedang gencar mengadakan berbagai program al-Qur’an di kalangan mahasiswa dan dosen pengajar.
Mujahadah itu tergambar dari sejumlah kegiatan berturut yang diadakan. Mulai dari Daurah Matan Tajwid Tuhfah al-Athfal dan al-Jazariyah, Daurah Tahsin Tilawah 30 juz, hingga Pelatihan Metode Menghafal ala Cordobana.
“Kami bersyukur sekali atas bantuan Mushaf Ash-Shahib ini. Insya Allah mushaf tersebut bikin mahasiswa kian bergairah belajar al-Qur’an,” ungkap Asrijal, mahasiswa asal Melawi, Kalimantan Barat.
Untuk diketahui, Mushaf Ash-Shahib ini memiliki beberapa fitur utama atau nggulan dari mushaf lainnya. Selain menggunakan font Rasm Al-Utsmani, sebagai standar cetakan Timur Tengah, Ash-Shahib juga dilengkapi garis tanda waqf (tempat berhenti) dan ibtida` (tempat kembali memulai) bacaan.
Ada juga tanda blok berwarna biru untuk menunjukkan ayat-ayat musytabih (yang mirip) dengan ayat lainnya. Hal itu dimaksudkan memudahkan penghafal Al-Qur’an mengingat ayat-ayat yang mirip tersebut.
Selain keunggulan di atas, Mushaf Ash-Shahib juga meletakkan tanda blok warna merah bagi ayat-ayat yang musykilah atau bermasalah karena terkadang orang salah dalam membacanya.
“Jazakumullah atas bantuan Mushaf Al-Qur’an Ash-Shahib. Ia memudahkan kami dalam menghafal Al-Qur’an insya Allah,” ucap Asrijal berharap. */admin stishid